Jumat, 25 Mei 2012 - 0 komentar

KELULUSAN TERINDAH



Hari ini adalah pengumuman kelulusan anak SMA,hari ini mengembalikan ingatanku menuju 4 tahun yang lalu tepatnya itu adalah hari pengumuman kelulusanku,apabila kulihat foto diatas rasanya ingin kembali ke masa itu,masa di mana aku masih mengenal Vivi dengan baik.Aku masih ingat dengan jelas apa yang terjadi di hari itu,aku berangkat ke sekolah bersamanya.Saat menjelang pengumuman kelulusan kepala sekolah sempat menakut-nakuti kami semua dengan mengatakan bahwa ada 19 orang yang tidak lulus,pada saat itu pasti jantung semua orang berdegup sangat kencang karena ketakutan bahwa mungkin mereka adalah salah dari yang tidak lulus tersebut.Satu persatu siswa di panggil ke depan untuk menerima amplop yang berisi keterangan lulus atau tidaknya mereka.Aku melihat berbagai ekspresi bahagia dari mereka mulai dari yang bersujud syukur hingga lompat dan berlari-lari kegirangan karena senangnya mereka di pastikan lulus.Namun aku sempat terdiam dengan jantung yang berdegup-degup kencang ketika namaku di lewati ketika akan di panggil di absen,hal itu terjadi juga kepada beberapa temanku yang membuat kami bertanya-tanya apakah kami adalah siswa yang tidak lulus.Saat kepala sekolah masih membagi-bagikan amplop tersebut,kami semua yang merasa namanya tidak di panggil akhirnya memutuskan untuk menanyakannya kepada seorang guru yang menjabat sebagai kesiswaan.Guru tersebut mengatakan kepada kami untuk menuju sebuah ruangan yang di dalamnya sudah ada 2 orang guru menunggu.Akhirnya hati kami semua bisa sedikit lega karena guru tersebut mengatakan alasan kami belum mendaoatkan amplop adalah karena belum menyelesaikan beberapa ujian praktek,dan aku sendiri belum mengikuti ujian praktek mengaji.Setelah menghadap guru yang bersangkutan untuk menyelesaikan ujian praktekku akhirnya akupun mendapat surat keterangan dari guru agama tersebut untuk di berikan kepada seorang guru yang menunggu di ruangan tadi yang isinya menyatakan bahwa aku sudah menyelesaikan ujian prakteknya.Kulihat semua siswa-siswi sudah coret-coretan semua,sementara aku dan beberapa temanku masih belum mengetahui lulus atau tidaknya kami.Kulihat baju Vivi sudah penuh coretan dan aku khawatir kalau-kalau tidak ada lagi tempat untukku mencoret sebuah tanda tangan di bajunya.Akhirnya aku langsung memberikan surat tersebut kepada guru yang tadi dan akupun akhirnya mendapatkan amplopku,segera kubuka amplopku yang menyatakan bahwa aku LULUS.Segera saja kuhampiri Vivi dan ingin memberikan beberapa coretanku di bajunya,ternyata dia memberikanku sebuah tempat di dekat bagian kerah bajunya dan event ini mengingatkanku pada film CINTA PERTAMA,hanya saja aku dan dia tidak membuat sebuah coretan di tembok belakang sekolah seperti yang dilakukan Ben Joshua dan BCL.Sampai sekarang pun aku masih mengingat event tersebut,sebuah kelulusan terindah untukku.Tahukah kau bahwa aku selalu berharap dapat kembali ke setiap detik waktu saat aku bersamamu.Kau masih selalu di hatiku dan mungkin selamanya.

0 komentar:

Posting Komentar